Senin, 28 Januari 2013

Jalan Lengang


Bolehkah aku menyebutmu jalan lengang

Yang mencintaiku dengan kesunyian

Memberikan ruang bagiku untuk bercerita tentang masa depan

Benarkah kamu memang jalan lengang

Yang tanahnya sering basah karena hujan

Dimana kepadanya rindu sering kutitipkan

Masihkah kamu menjadi jalan lengang

Yang jarang dilalui orang
Namun membiusku untuk selalu ingin bertandang

Tetaplah menjadi jalan lengang

Yang dalam diam selalu membuatku penasaran

Ingin menyusurimu, sampai aku lupa pulang


- Amanta Ayu, Sa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar